Anggota Polsek Jonggol Berikan Wawasan Bahaya Narkoba Kepada Siswa SMP Dan SMK IDN Boarding School

Anggota Polsek Jonggol Berikan Wawasan Bahaya Narkoba Kepada Siswa SMP Dan SMK IDN Boarding School

Jonggol,– Anggota Polsek Jonggol memberikan wawasan bahaya narkoba kepada siswa SMP dan SMK di Pondok Pesantren IDN, Jonggol, Jawa Barat, Rabu (2/7). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya narkoba dan mencegah mereka terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba.

Kegiatan ini dihadiri oleh anggota Polsek Jonggol, Aipda Jamal. Hadir pula Kepala Asrama Pesantren IDN, Ustadz Jum Faisal, dan para guru serta siswa SMP dan SMK.

Dalam kegiatan ini, anggota Polsek Jonggol memberikan penjelasan tentang apa itu narkoba, jenis-jenis narkoba, dan bahaya narkoba bagi kesehatan. Mereka juga memberikan tips bagaimana menghindari penyalahgunaan narkoba.

Babinkamtibmas Jonggol, Aipda Jamal, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk dilakukan karena narkoba merupakan salah satu kejahatan yang sangat berbahaya. Narkoba dapat merusak kesehatan, mental, dan moral seseorang. Selain itu, narkoba juga dapat menyebabkan tindak kejahatan lain, seperti pencurian, perampokan, dan pembunuhan.

“Kami berharap dengan kegiatan ini, siswa dapat lebih memahami bahaya narkoba dan dapat menghindarinya,” kata Aipda Jamal.

Kepala Asrama Pesantren IDN, Ustadz Jum Faisal, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polsek Jonggol. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk menjauhi narkoba.

“Kami berterima kasih kepada Polsek Jonggol yang telah memberikan wawasan bahaya narkoba kepada siswa kami. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk menjauhi narkoba,” kata Ustadz Jum Faisal.

Para siswa yang mengikuti kegiatan ini mengaku sangat senang dan teredukasi dengan kegiatan ini. Mereka mengaku lebih memahami bahaya narkoba dan akan berusaha untuk menghindarinya.

“Saya senang mengikuti kegiatan ini. Saya jadi lebih memahami bahaya narkoba dan akan berusaha untuk menghindarinya,” kata salah satu siswa.

Kegiatan ini ditutup dengan pemberian hadiah kepada siswa yang dapat menjawab pertanyaan tentang narkoba dengan benar.